Rabu, 21 Maret 2012

Influenza

Influenza, yang lebih dikenal dengan sebutan flu, merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh virus RNA dari famili Orthomyxoviridae (virus influenza), yang menyerang unggas dan mamalia. Gejala yang paling umum dari penyakit ini adalah menggigil, demam, nyeri tenggorok, nyeri otot, nyeri kepala berat, batuk, kelemahan, dan rasa tidak nyaman secara umum.

1. Jenis-jenis virus
a. Virus influenza A
Genus ini memiliki satu spesies, virus influenza A. Unggas akuatik liar merupakan inang alamiah untuk sejumlah besar varietas influenza A. Kadangkala, virus dapat ditularkan pada spesies lain dan dapat menimbulkan wabah yang berdampak besar pada peternakan unggas domestik atau menimbulkan suatu pandemi influenza manusia.
Serotipe yang telah dikonfirmasi pada manusia, diurutkan berdasarkan jumlah kematian pandemi pada manusia, adalah:
• H1N1, yang menimbulkan Flu Spanyol pada tahun 1918, dan Flu Babi pada tahun 2009
• H2N2, yang menimbulkan Flu Asia pada tahun 1957
• H3N2, yang menimbulkan Flu Hongkong pada tahun 1968
• H5N1, yang menimbulkan Flu Burung pada tahun 2004
• H7N7, yang memiliki potensi zoonotik yang tidak biasa
• H1N2, endemik pada manusia, babi, dan unggas
• H9N2
• H7N2
• H7N3
• H10N7

b. Virus influenza B
Genus ini memiliki satu spesies, yaitu virus influenza B. influenza B hampir secara eksklusif hanya menyerang manusia dan lebih jarang dibandingkan dengan influenza A. Hewan lain yang diketahui dapat terinfeksi oleh infeksi influenza B adalah anjing laut dan musang.

c. Virus influenza C
Genus ini memiliki satu spesies, virus influenza C, yang menginfeksi manusia, anjing, dan babi, kadangkala menimbulkan penyakit yang berat dan epidemi lokal. Namun, influenza C lebih jarang terjadi dibandingkan dengan jenis lain dan biasanya hanya menimbulkan penyakit ringan pada anak-anak.

Gejala influenza dapat meliputi:
• Demam dan perasaan dingin yang ekstrem (menggigil, gemetar)
• Batuk
• Sumbatan hidung
• Nyeri tubuh, terutama sendi dan tenggorok
• Kelelahan
• Nyeri kepala
• Iritasi mata, mata berair
• Mata merah, kulit merah (terutama wajah), serta kemerahan pada mulut, tenggorok, dan hidung
• Ruam petechiae
• Pada anak, gejala gastrointestinal seperti diare dan nyeri abdomen, (dapat menjadi parah pada anak dengan influenza B)
Read More...