Minggu, 10 Januari 2010

.::NasEhaT UnTuk MuSLimaH::.

Pelajari dan Ajarkan

1. Tanda-tanda celaan; menyebarkan rahasia, khianat, ghibah dan mengganggu tetangga.
2. Tanda-tanda kebodohan; berteman dengan orang jahil, banyak melaksanakan hal-hal yang tidak berfaedah dan meremehkan kebaikan.
3. Tanda-tanda orang yang berakal; cinta ilmu, pemurah, baik jawabannya, banyak berbuat benar.
4. Wanita mu’minah, sedikit bicara banyak amal. Wanita munafik, banyak bicara sedikit amal.
5. Hendaknya anda malu tiga hal:
• Malu kepada Allah dengan melaksanakan perintahNya dan menjauhi laranganNya.
• Malu kepada sesama manusia dengan menahan gangguan terhadap manusia.
• Malu kepada diri sendiri dengan menjaga kehormatan diri.
6. Wanita yang paling rendah nilainya adalah yang paling rendah ilmu agamanya.
7. Jika anda kurang membantu orang lain maka perbanyaklah lisanmu mengucapkan syukur.
8. Janganlah lewati hari-harimu tanpa ketaatan yang terus menerus dan akhirilah hari-harimu dengan taubat dan istighfar.
9. Malulah kepada Allah sebatas dekatNya kepadamu, dan jauhilah azabNya sebatas Qudrahmu (kemampuan).
10. Tiga hal yang tidak ada penyesalan padanya; amanah, menjaga kehormatan diri dan hati-hati.
11. Tiga perkara yang mengokohkan ihsan; sesuaikan amal dengan ucapan, senantiasa bersedekah dengan bermanfaat, jujur baik secara tersembunyi maupun terang-terangan.
12. Jauhilah merasa tinggi dalam agama atas orang lain sebab anda akan diremehkan orang lain.
13. Syarat-syarat hijab syar’i ada delapan:
• Hendaknya menutup badan.
• Tidak ada perhiasan.
• Tidak ada kepopuleran.
• Tidak mengundang pandangan orang lain.
• Tidak sempit, yang bisa membentuk tubuh.
• Tidak tipis, nampak apa yang ada dibaliknya.
• Tidak berfarhum dan menyerupai pakaian wanita kafir.
• Tidak menyerupai pakaian laki-laki.
14. Hati-hatilah keras kepala, takabbur dan merasa tinggi kepada orang tua, suami, dan saudari.
15. Nilai seorang wanita bukan pada keindahan wajahnya melainkan ada pada agamanya.
16. Majlis yang paling baik adalah majlis akhirat, seperti membaca Al-Qur’an, zikir, taubat dan istighfar.
17. Majlis yang paling jelek adalah majlis dunia, seperti pembicaraan berlebihan tentang makan, minum dan merendahkan kehormatan orang lain.
18. Bergaullah dengan orang lain sesuai dengan kesenangannya dalam batas yang dibenarkan syariat.
19. Hendaklah anda mengakhiri sesuatu perbuatan dengan ucapan ”Alhamdulillah”.
20. Sifat malu tidak menghalangi kita menuntut ilmu dan menyampaikan kebenaran.
21. Anda duduk sendirian jauh lebih baik dari pada duduk bersama dengan orang yang rusak akhlaknya.
22. Berusahalah agar anda memiliki sepuluh sifat sebagai berikut:
• Bicara benar
• Berakhlak baik kepada sesama manusia
• Silahturahim
• Menjaga amanah
• Menjaga hak tetangga
• Memberi kepada yang meminta
• Membalas kebaikan orang yang telah berbuat baik kepadamu
• Memuliakan orang yang datang menziarahmu
. Memiliki sifat malu
• Menunaikan haji
23. Wanita yang paling agung adalah wanita yang mengorbankan dunianya demi kemashlahatan agama.
24. Jauhilah tiga perkara demi kemashlahatanmu:
• Kikir
• Menurutkan hawa nafsu
• Bangga dengan diri sendiri
25. Di antara perkara yang membuat saudarimucinta kepadamu:
• Anda memulai salam ketika berjumpa
• Anda memanggil dengan nama yang disenangi
• Anda memberi tempat di dalam majlis
26. Obatilah hatimu dengan lima perkara:
• Membaca Al-Qur’an dengan tadabbur
• Shalat malam
• Doamu kepada Allah di waktu fajar
• Dudukmu dengan wanita-wanita sholihah
• Puasa sunnat
27. Anda tidak memperoleh mahabbatullah hingga anda mencintai apa yang dicintai Allah dan membenci apa yang dibenci Allah.
28. Jauhilah akhlak yang buruk, karena akhlak yang buruk akan merusak amal sebagaimana cuka merusak madu.
29. Jika bertemu dengan wanita yang suka melaknat, jauhilah dia, dan jika bertemu dengan wanita yang baik, bergaullah dengannya.
30. Hendaknya anda sedikit tertawa, boleh jadi orang yang tertawa itu kain kafannya sudah diproduksi.
31. Jika anda menginginkan sampai ke derajat ‘abidat (wanita ahli ibadah) hendaknya anda menundukkan pandangan terhadap yang diharamkan Allah.
32. Lihatlah dosa-dosamu seakan-akan anda duduk di lereng gunung yang akan longsor, yang akan menimpamu.
33. Janganlah memandangan dosamu seperti seekor lalat yang lewat di hidungmu, lalu anda mengusirnya dan ia terbang. Ini adalah di antara tanda-tanda wanita fasik.
34. Bertaqwalah kepada Allah. Jika anda taqwa kepadaNya, Allah akan mencukupkan segala sesuatu kepadamu. Dan jika anda (takut) kepada manusia maka mereka tidak akan menolongmu dari siksa Allah sedikitpun.
35. Hati-hatilah jatuh berbuat dosa sebagaimana anda hati-hati akan kedatangan maut.
36. Hendaknya akhwat yang paling anda cintai adalah yang paling banyak memberi nasihat padamu, hanya karena Allah.
37. Anda tidak akan sampai kepada kesempurnaan iman hingga anda lebih mengutamakan Allah daripada syahwat anda.
38. Jauhilah penyebab hati yang membantu, yaitu: banyak dosa, banyak tidur, banyak bicara dan banyak melihat pada orang yang dilebihkan Allah.
39. Segala sesuatu yang anda lakukan yang hanya untuk mendapatkan kesenangan hidup semata, tercela di sisi Allah.
40. Perbaikilah amalmu karena hari-harimu itu pendek.
41. Duniamu terdiri dari tiga hari:
• Hari kemarinmu sudah berlalu di dalamnya ada dosa-dosamu
• Hari esokmu boleh jadi anda tidak menjumpainya lagi, karena kematian yang menjemputmu
• Dan hari ini anda berada di dalamnya dengan penuh kekurangan.
42. Berpikir dan banyak beramal shalihah sebelum anda menyesal.
43. Dunia adalah tempat berjuang di jalan Allah, dan tidak ada istirahat bagi seorang mu’minah hingga ia bertemu Allah.
44. Modal anda di dunia adalah jiwa anda, sementara anda menyia-nyiakannya tanpa dipikirkan.
45. Sibuklah dengan aib anda sendiri dan jangan sibuk dengan aib orang lain.
46. Dunia bagaikan laut yang dalam, tetapi jika perahumu di dalamnya adalah taqwa kepada Allah, layarnya adalah tawakal kepadaNya maka anda akan selamat.
47. Jika anda ingin sampai ke derajat taqwa maka beramallah hanya kepada Allah SWT. Istiqomah di atas manhajNya, roja’ terhadap rahmatNya dan menjauhi kemaksiatan karena takut siksaNya.
48. Ada tiga hal yang menunjukkan ketaqwaan anda:
• Bertaqwalah dengan baik kepada Allah.
• Ridha terhadap sesuatu yang diberikan Allah.
• Sabar menerima ujian/bala’
49. Jika anda takut kepada Allah niscaya anda tidak akan takut mati, sakit dan fakir.
50. Perbanyaklah mengucapkan ”Astaghfirullah” karena anda tidak mengetahui kapan datangnya ampunan Allah dan taubatmu diterimaNya.
51. Jika anda ingin mengetahui ukuran ni’mat Allah atasmu maka tutuplah kedua matamu.
52. Hati-hatilah terhadap fitnah dunia.
53. Berbanggalah dengan Al Qur’an dari segala ni’mat yang kamu terima. Sesungguhnya orang yang tidak berbangga dengan Al Qur’an jiwanya akan sengsara karena kesengsaraan dunia.
54. Muliakanlah perintah Allah dimanapun berada, niscaya Allah akan memuliakanmu.
55. Hendaknya anda merasa mulia dengan agama anda dan bangga dengannya di depan wanita-wanita kafir.
56. Sering-seringlah menziarahi keluarga, karena dengan ziarah itu anda akan memperoleh berkah umur dan luaskan rezeki.
57. Perbanyaklah amal-amal sunnah agar anda semakin dekat kepada Allah.
58. Jauhilah sifat tergesa-gesa (minta dikabulkan doa) karena hal itu adalah sifat wanita jahiliyah terhadap Tuhannya.
59. Perbanyaklah doa sebab anda selalu butuh kepada Allah dalam segala hal.
60. Wanita yang paling rugi adalah wanita yang disibukkan oleh dirinya dari mengingat Allah. Dan yang paling rugi lagi adalah yang sibuk dengan aib orang lain dan melupakan aib dirinya sendiri.
61. Tahukah anda heran dengan keadaan dirimu sendiri, sementara anda tahu nilai keuntungan beramal karena Allah semata, sementara anda beramal karena orang lain.
62. Renungkanlah sudah sejauh mana umurmu telah berlalu dan menangislah tatkala anda merenungkan atas kesia-siaan yang dilakukan.
63. Jika anda berada mengharapkan ridho Allah semata, maka sesungguhnya Allah SWT akan menyelesaikan semua kebutuhanmu dan memberi kesempatan kepadamu untuk taat kepadaNya
64. Ketahuilah bahwa melakukan segala sesuatu hanya untuk mendapatkan ridho Allah semata, niscaya Allah akan menambah kebahagiaan dengan ni’mat-ni’matNya.
65. Ketahuilah bahwa tidak mungkin berkumpul dalam hatimu sifat ikhlas dan senang pujian orang lain, sebagaimana api tidak bisa berkumpul dengan air.
66. Ketahuilah bahwa keni’matan yang dirasakan semua wanita sesuai dengan cita-citanya adalah mengetahui Tuhannya dan mendekatkan diri kepadaNya dengan segala ketaatan.
67. Dua posisi wanita muslimah di depan Allah :
• Posisi di depan Allah ketika sholat.
• Posisi di depan Allah ketika di akhirat nanti.
Siapa yang berdiri dengan benar pada posisi awal maka dimudahkan baginya pada posisi kedua. Dan siapa yang meremehkan posisi awal dia akan dipersulit pada posisi kedua.
68. Bagi seorang muslimat ada tabir antara dia dan Allah, dan antara dia dengan orang lain. Barang siapa yang menyingkap tabir yang ada antara dia dengan Allah niscaya Allah akan menyingkaptabir yang ada antara dia dengan orang lain.
Read More...

.::NaSehaT UnTuk MuSLimAh::.

Agar Anda Bahagia Dengan Suami

1. Jangan membiarkan suami anda memandang dalam keadaan anda tidak menggembirakannya. Wanita yang paling baik adalah wanita yang selalu membuat suaminya bahagia.
2. Hendaklah senyum itu senantiasa menghiasi bibirmu setiap anda dipandang suami.
3. Perbanyaklah mencari keridhaan suami dengan taat kepadanya, sejauh mana ketaatan anda kepada suami, sejauh itu pulalah dia merasakan cintamu kepadanya dan dia akan segera menuju keridhaanmu.
4. Pilihlah waktu yang sesuai untuk meluruskan kesalahan suami.
5. Jadilah anda orang yang lapang dada, janganlah sekali-kali menyebut-nyebut kekurangan yang ada pada suami anda kepada orang lain.
6. Perbaikilah kesalahan suami dengan segala potensi dan kecintaan yang anda miliki, janganlah berusaha melukai perasaannya.

7. Janganlah memuji-muji laki-laki lain di hadapan suami kecuali sifat diniyah yang ada pada laki-laki. tersebut.
8. Janganlah benarkan ucapan negatif orang lain tentang suamimu.
9. Upayakan selalu tampil di depan suami dengan perbuatan yang disenanginya dan ucapan yang disenanginya.
10. Berilah pengertian kepada suami anda agar dia menghormatimu dan saling hormat menghormati dalam semua urusan.
11. Ingatlah selalu bahwa anda senang berkunjung kepada kedua orang tuanya.
12. Janganlah sama sekali menampakkan kejemuan padanya, jika terjadi kekurangan materi. Ingatlah bahwa apa yang dia berikan kepadamu sudah lebih dari cukup.
13. Biasakanlah anda tertawa bila ia tertawa, menangis dan bersedih bila ia sedih. Karena menyatukan perasaan akan melahirkan mahabbah.
14. Diam dan perhatikanlah ketika ia berbicara.
15. Janganlah banyak mengingatkan bahwa anda pernah meminta sesuatu padanya, bahkan jangan diingatkan kecuali jika anda ketahui bahwa ia merasa mudah apabila diingatkan.
16. Janganlah anda mengulangi kesalahan yang tidak disenangi oleh suami anda dan ia tidak suka melihatnya.
17. Jangan lupa jika anda melihat suami anda sholat sunnah di rumah untuk berdiri dan dan sholat di belakangnya. Dan jika ia membaca anda duduk mendengarkannya.
18. Jangan berlebih-lebihan bicara tentang angan-angan pribadi di depan suami, tetapi mintalah selalu agar ia menyebut keinginan pribadinya didepanmu.
19. Jangan mendahulukan pendapatmu dari pendapatnya pada setiap masalah, baik yang kecil maupun yang besar. Hendaknya cintamu kepadanya mendorong anda mendahulukan pendapatnya.
20. Janganlah anda puasa sunnah kecuali dengan izinnya, dan jangan keluar rumah kecuali sepengetahuannya.
21. Jagalah rahasia yang disampaikan kepadamu dan janganlah menyebarkannya sekalipun kepada ibu-bapakmu.
22. Hati-hatilah jangan sampai menyebut-nyebut bahwa anda lebih tinggi derajatnya daripada derajatnya. Hal itu akan mengundang kebenciannya padamu.
23. Jika salah seorang orang tuanya sakit atau kerabatnya, ingatkanlah bahwa mesti kamu berdua berangkat menjenguknya.
24. Sesuaikanlah peralatan rumah tangga anda dengan barang-barang yang disukai suami anda.
25. Janganlah sampai anda meninggalkan rumah meskipun sedang bertengkar dengannya.
26. Katakanlah kejemuan dan kebosananmu tatkala ia meninggalkan rumah.
27. Terimalah uzurnya ketika ia membatalkan janjinya untuk keluar bersamamu, karena mungkin ia terpaksa memenuhi panggilan orang yang datang kepadanya.
28. Jauhilah sifat cemburu, sesungguhnya cemburu itu adalah senjata penghancur.
29. Janganlah mengabaikan qawwammu (pemimpin) dengan alasan bahwa dia telah menjadi suamimu.
30. Janganlah berbicara dengan suamimu seakan-akan anda suci sedangkan dia berdosa.
31. Jagalah perasaanya, jangan gembira ketika dia sedih dan jangan menangis ketika dia senang.
32. Perbanyaklah menyebut-nyebut keutamaan suami di hadapannya.
33. Perlihatkanlah kepada suami anda bahwa anda turut merasakan apa yang dirasanya tatkala ia tidak berhasil mencapai maksud dan tujuannya.
34. Perbaharuilah (tekad suami) ketika terjadi kegagalan.
35. Jauhilah sifat dusta terhadap suami karena akan menyakitkannya.
36. Ingatkanlah selalu pada suamimu bahwa anda tidak tahu apa yang akan terjadi seandainya anda tidak dipersuntingnya.
37. Ucapkanlah selalu rasa syukur dan terima kasih pada waktu dia memberikan sesuatu kepadamu.
Read More...

NasEhaT uNtuK mUsLimaH

Jauhilah Beberapa Akhlaq Berikut

1. Dusta sesungguhnya dusta itu mempertebal kemunafikan, dan munafik adalah sifat penduduk ahli neraka.
2. Ghibah, sesungguhnya ghibah itu memakan kebaikan sebagaimana api memakan kayu bakar.
3. Namimah, sesungguhnya sifat namimah itu pasti membuat orang tidak masuk surga.
4. Memutuskan silaturrahim, siapa yang menyambungnya Allah akan menyambungnya dan siapa yang memutuskannya Allah akan memutuskannya. Dan yang paling cepat sangsinya adalah memutuskan silaturrahim.
5. Aniaya, tidak ada yang aniaya kecuali orang zalim atau orang dungu.

6. Nifaq, sesungguhnya orang munafik itu adalah kayu bakar neraka.
7. Marah, jauhilah sifat marah selain karena agama Allah.
8. Kikir, orang yang kikir jauh dari Allah, jauh dari manusia dan jauh dari surga, dekat dengan syaitan dan dekat dengan neraka.
9. Berbuat buruk dengan kepada tetangga, tidak akan masuk surga.
10.Melanggar janji, sesungguhnya khianat itu termasuk perangai wanita ahli neraka.
11.Jika anda bertiga, janganlah berbisik dua orang dan meninggalkan yang seorang.
12.Bangga, orang yang merasa bangga dengan dirinya dan berjalan dengan sombong dia akan menjumpai Allah marah padanya.
13.Congkak, wanita yang congkak kepada sesamanya, dia tidak akan masuk surga. Tidak akan masuk surga orang yang ada didalam hatinya sebesar zarrah dari kesombongan.
14.Memberi mudharat kepada muslimah lain. Siapa yang memudharatkan seorang muslimah, Allah akan memudharatkannya, siapa yang menyengsarakan seorang muslimah, Allah akan menyengsarakannya.
15.Zhalim, sesungguhnya kezaliman itu adalah kegelapan pada hari kiamat.
16.Sombong, sesungguhnya Allah tidak akan melihat dan mengajak bicara orang yang sombong pada hari kiamat dan baginya azab yang besar.
17.Dengki, orang yang pendengki di sisi Allah termasuk orang yang maksiat.
18.Mendatangi dukun, siapa yang pergi ke dukun/peramal tidak akan diterima sholatnya selama 40 hari.
19.Tamak, sesungguhnya tamak itu memasukkan seorang muslimah kedalam riya’ dan menjauhkannya dari ikhlas.
20.Berdebat dan bertengkar sesungguhnya sifat ini termasuk dari sifat wanita jahil yang lalai.
21.Ikut hawa nafsu, sifat ini akan melupakan mengingat akhirat dan menghalangi menerima kebenaran.
Read More...

Sabtu, 02 Januari 2010

Siapakah Dia

Assalamua’alaykum…
Langkah kedatangan tidak terdengar
Langkah kepergiannya pun tidak terdengar
Walaupun telinga ini mempunyai kemampuan yang lebih…lebih…dan lebih
Siapakah dia.,.,.,?????
Dia datang dan pergi
Tanpa permisi atau confirmasi dulu ke kita
Emang tidak sopan (kalo dipikirkan)
Siapakah dia.,.,.,????
Seenaknya…
Semaunya…
Sesukanya…
Tapi itu sudah digariskan
Sudah kehendak
Dan sudah takdir
Pasti dia datang kepada kita semua
Secara bergiliran (bisa)
Secara serentak sekaligus 2 atau lebih mungkin sampe 50, 100, 1000 dan seluruhnya (bisa)
Dia tidak mengenal siapapun yang dia datangi
Baik itu kaya, miskin, muda, tua, bayi, balita, anak-anak, remaja, dewasa sekalipun masih dalam bentuk embrio ataupun janin, dan juga laki-laki, wanita, sekalipun itu waria. Dan seorang pengusaha, karyawan, buruh, pegawai, pedangang, murid sekolah, anggota dewan, sekalipun seorang pemimpin. Dia akan datang….
Dan baik itu juga yang cacat ataupun sempurna. Pasti dia akan mendatanginya (wahhh…apa gak capek tu,,,,!!!)

Dia datang tanpa segan-segan sama kita, tanpa malu-malu. Dia tidak takut pada siapapun kecuali yang memerintahkannya yaitu SANG PENGUASA.
Apakah kita mengenal dia…???
Ya kita mengenalnya...
Apakah kita sempat berpikir dia akan datang,,,,???
Mau apa dia datang kepada kita semua,,,,??? Maksud dan tujuannya,,,,???
Kita sudah tau tujuannya.
Oohhh iya dia juga tak mengenal untuk datang ke kita baik itu pada saat kondisi kita sakit ataupun sehat, dan saat waktu subuh, pagi, siang, sore, malam, sekalipun tengah malam.
Kita tidak tau dia datang kapan..??? maka mulai sekarang kita persiapan semuanya untuk menyambut kedatangan tamu yang tak terduga itu. Jangan kita sampe lalai menyiapkan itu semuanya. Saat dia datang baru kita siapkan semuanya, kan membuat dia menunggu. Dia tak menunggu lama. Karena kesibukannya lebih banyak. Buatlah dia senang dengan kita.
Apakah kita sudah menyiapkannya,,,??? Lihat kembali diri kita, apakah sudah siap???
Okey sekarang kita siapkan semuanya, ayo…bergerak. Lekas dengan segera jangan ditunda-tunda untuk esok hari.
Siapkan semua yang dia butuhkan dan apa yang diperlukannya. Ini tamu sangat istemewa.
Pelayanan saat menyambut dia itu dibutuhkan. Hidangan untuk tamu itu juga dibutuhkan. Terutama hidangan yang intinya atau yang pokoknya. Sepertinya kita menyambut tamu yang biasanya. Contoh hidangannya, hindangan pembuka, inti / pokok, dan penutup.
Kalo hidangan pembuka tidak ada, ya…gak apa-apa. Tapi lebih bagus harus ada. Begitu juga dengan penutup.
Hidangan inti / pokok (amalan wajib)
Hidangan pembuka dan penutup itu (amalan sunah dan aqidah serta akhlak)
Ingat…ingat itu semua. Okey…
Pasti dia akan datang. Bisa sekarang, mungkin besok ataupun bulan depan dan tahun depan. Kita gak tahu kapan datangnya. Yang penting kita harus bersiap.
Dia akan datang langkah demi langkah ke kita semua. Diri ini tinggal berapa langkah lagi yaa….
Ayo…mari kita siapkan itu semuanya…
Dan selalu ingat…
Rasulullah bersabda,
“Hendaklah kalian memperbanyak mengingat kematian.” (HR. Athb Thabrani dengan sanad hasan)
Dari abdullah bin Umar, ia bercerita :
“Aku pernah mendatangi Nabi saw sebagai orang kesepuluh, dari sepuluh orang yang mendatangi beliau saat itu. Kemudian seseorang dari kaum Anshar berdiri dan bertanya : Wahai Nabi Allah, siapakah orang yang paling cerdik dan terkuat pendiriannya? Beliau menjawab : Yaitu orang yang terbanyak mengingat kematian dan yang terbanyak persiapannya untuk menghadapi kematian. Mereka itulah orang yang paling cerdik, di mana mereka berangkat dengan membawa kemuliaan dunia dan kehormatan akhirat.” (HR. Ath Thabrani)
Dengan mengingat kematian itu sebagai ibadah buat kita.
Tapi jangan mengaharap kematian itu datang, karena dimakruhkan bagi kita mengharapkan kematian atau mendoakan kematian bagi dirinya yang disebabkan oleh kematian suami, anak atau karena kemiskinan, penyakit maupun cobaan lainnya.
Hal ini sesuai dengan apa yang diriwayatkan Anas bin Malik ra, di mana ia menceritakan; bahwa Rasulullah bersabda,
“Janganlah salah seorang di antara kalian mengaharapkan kematian akibat kesengsaraan yang dialami. Andaikata harus berharap untuk itu, maka hendaklah ia mengucapkan: Ya Allah, biarkanlah aku tetap hidup jika memang hidup itu yang terbaik bagiku dan matikanlah aku jika kematian itu lebih baik bagi diriku.” (HR. Jamaah)
Mari…ayo…berbenah diri. Kembali bermuasabah…
Wassalam…
Read More...