Kamis, 01 September 2011

ADAB MAKAN DAN MINUM

1. Makan dan minum diniatkan untuk bertaqwa dan taat kepada Allah
Berdasarkan hadits riwayat Abdullah bin Umar bin Al-Khattab RA, Rasulullah SAW bersabda:
“Sesungguhnya setiap perbuatan dilandaskan pada niat, dan setiap orang hanya akan mendapatkan apa yang diniatkan”. (HR. Bukhari)

2. Dilarang makan dan minum pada bejana emas dan perak
Dari Hudzaifah radhiallahu anhu berkata: Aku telah mendengar Rasulullah SAW bersabda:
“Janganlah kalian memakai kain sutra dan yang bergaris sutra dan jangan pula kalian minum pada bejana emas dan perak serta makan pada piring yang terbuat dari emas dan perak sebab dia (semua disebutkan di atas) adalah bagi mereka di dunia dan bagi kalian di akhirat”. (HR. Bukhari no: 5426, Muslim no: 2067)

3. Berusaha mencari makanan yang halal
Berdasarkan firman Allah SWT :
“Wahai orang-orang yang beriman makanlah dari yang baik pada apa-apa yang telah kami berikan rizki kepadamu”. (QS Al Baqarah :172)

4. Membagi perutmu menjadi tiga bagian, yaitu sepertiga untuk makanan, sepertiga untuk minum dan sepertiga untuk bernafas
Rasulullah SAW bersabda:
“Tidaklah seorang anak Adam mengisi sesuatu yang lebih buruk dari perutnya, cukuplah bagi anak Adam beberapa suap untuk menegakkan tulang punggungnya, dan jika dia harus mengerjakannya maka hendaklah dia membagi sepertiga untuk mkanannya, sepertiga untuk minumannya dan sepertiga untuk nafasnya”. (HR. Bukhari)

5. Mencuci tangan sebelum dan sesudah makan
Berdasarkan sabda Nabi:
“Barangsiapa yang tidur sementara tangannya dipenuhi bau daging dan dia belum mencucinya lalu ditimpa oleh sesuatu maka janganlah dia mencela kecuali dirinya sendiri”. (HR.Ahmad)

6. Pada permulaan makan dia mengucapkan Bismillah dan jika lupa mengucapkannya, maka membaca: Bismillahi awwalahu wa akhiroh.

7. Setelah selesai makan maka dia mengucapkan Alhamdulillah

8. Mendahulukan makan dari shalat pada saat makanan sudah dihidangkan
Berdasarkan sabda Nabi:
“Apabila makan malam sudah dihidangkan maka mulailah dengan makan malam dan janganlah tergesa-gesa sampai dia selesai makan malam”. (HR. Bukhari no: 674, Muslim no: 559).

9. Makan dan minum dengan tangan kanan dan dilarang menggunakan tangan kiri
Berdasarkan sabda Nabi:
“Janganlah makan dengan tangan kiri sebab setan makan dengan tangan kiri”. (HR. Muslim no: 2019)

10. Dianjurkan memakan makanan setelah hilang panasnya
Berdasarkan sabda Nabi:
"Suatu makanan tidak dimakan kecuali setelah asap panasnya menghilang”. (diriwayatkan oleh Al-Baihaqi)

11. Dilarang mencela dan menghina makanan
Sebagimana disebutkan dalam sebuah hadits bahwa Rasulullah SAW tidak pernah mencela makanan sedikitpun, apabila beliau menyukainya maka beliau memakannya dan jika tidak menginginkannya maka beliau meninggalkannya (HR. Bukahri no: 5409).

12. Seseorang yang makan seyogyanya mengetahui jenis makanan yang dimakan
Disebutkan dalam sebuah hadits bahwa Nabi Muhammad SAW tidak memakan suatu makanan sampai beliau sendiri mengetahui jenis Apakah yang dimakan tersebut” (HR. Muslim)

13. Dilarang makan dan minum sambil berdiri
Dari Anas dan Qatadah radhiallahu dari Rasulullah SAW , ia mengatkan bahwa beliau melarang seseorang untuk minum sambil berdiri. Qatadah berkata, “Mereka kemudian bertanya, Kalau Makan? Beliau menjawab, “ Itu lebih buruk dan lebih jelek”. (HR. Muslim dan at
Tarmizi)

Mukjizat Pelarangan Dari Sisi Kedokteran
Menurut dr. Abdurrazzq al kilani, minum dan makan dalam keadaan duduk lebih tepat, lebih sehat, lebih tenang, dan lebih menyegarkan. Makanan dan minuman yang dikonsumsi oleh seseorang nantinya akan mengalir melalui mukosa gastrik secara halus dan perlahan-lahan.
Miunum dalam keadaan berdiri akan mengakibatkan jatuhnya cairan minuman tersebut secara tajam dan keras ke dasar lambung sehingga menimbulkan benturan keras.
Makan dan minum dalam keadan berdiri yang dilakukan secara berulang-ulang akan mengakibatkan lambung melemah sehingga seiring berjalannya waktu kekuatan lambung akan menurun disertai kesulitan pencernaan

Tidak ada komentar: